-min.png)
Hai gaes jumpa lagi bareng admin yang ganteng jika dilihat dari teropong sedotan yang tentunya akan memberikan informasi informasi yang mungkin juga bermanfaat untuk kamu. Dan pada kesempatan kali ini gaes admin ingin menjadi tukang fotografer amatir. Loh kok amatir si min, ya karena admin itu asal jepret saja, jadi ya maaf maaf saja ya jika fotonya kurang elegan. Yang terpenting adalah foto yang admin share berikut ini bisa mewakili penasaran kamu gaes tentang bagaimana si suasana di Lpk Kartikagama Bancar Purbalingga.
Oke gaes langsung saja kita simak beberapa foto dibawah ini. Dan sedikit keterangan ya gaes foto berikut merupakan foto para peserta pelatihan khursus menjahit tata busana sift siang atau sift 2 gaes. Jadi dalam pelatihan itu terbagi menjadi sift pagi yang dimulai jam 8 pagi sampai 12 siang, kemudian dianjutkan sift siang yaitu sampai pukul 4 sore hari pulangnya.
Foto 1 :
Foto dibawah ini adalah bagian depan dari Lpk Kartikagama gaes. Di depan bangunan terdapat beberapa mesin jahit dinamo yang ukuran besar atau mesin yang biasa dipakai untuk proses konveksi dan garment di pabrik pabrik. Ada pulabterdapat sebuah baner dengan tuisan Lpk Kartikagama dengan tujuan yaitu orang bisa mengenali disini loh lokasinya.
Foto 2 :
Foto yang kedua dibawah ini juga masih sama yaitu ruang bagian depan dari Lpk Kartika Gama Bancar Purbalingga. Bisa dilihat pada foto, itu ada mesin jahit di kiri foto dan kanan. Untuk mesin yang berada di kiri dari kita adalah mesin untuk peserta pelatihan khursus menjahit program gratis. Dan untuk yang bagian kanan dari kita adalah mesin jahit untuk peserta reguler atau yang membayar bulanan. Jangan bilang siapa siapa ya gaes admin sendiri pernah merasakan indahnya kesetrum di mesin tersebut karena tidak pakai sendal saat menjahit di mesin tersebut.
Foto 3 :
Foto yang ketiga ini masih sama juga yaitu di ruang depan Lpk. Itu terdapat dua orang ya gaes kebetulan terkena jepretan. Yang seorang cewek berjilbab itu namanya mba Furi, dia peserta regular gaes alias berbayar bulanan. Dan untuk seorang pria yang sedang duduk itu kalau tidak salah adalah mas Tias, dia setahu admin tinggal di wilayah Kajongan Bojongsari Purbaingga.
Foto 4 :
Foto yang ke empat ini sudah berada di ruang tengah gaes yaitu tempat dimana berlangsungnya pelatihan berupa teori. Jadi pembimbing dalam hal ini adalah ibu Eni, menjelaskan teori menjahit di ruangan ini.
Foto 5 :
Foto dibawah ini merupakan para peserta pelatihan sift 2 yang sedang belajar teori menjahit. Sedikit keterangan ya gaes di sebelah kanan dari kita melihat, itu ada mba Kus dan juga mba Susanti, mereka berdua kebetulan duduk berjejer di samping admin.
Foto 6 :
Foto yang ke enam ini masih sama gaes yaitu sedang melakukan proses teori menjahit. Itu terdapat sebuah buku dengan cover biru langit, buku tersebut merupakan buku panduan yang di dalamnya berisi tentang hal yang berkaitan demgan menjahit.
Foto 7 :
Foto ke tujuh juga masih sama yaitu di ruang tengah. Ohya lupa gaes di ruang tengah ini selain digunakan untuk ruang teori juga digunakan untuk ruang menjahit, akan tetapi mesin jahit yang terdapat di ruangan ini khusus mesin jahit portable gaes juga ada mesin obras sekitar 3 buah kalau tidak salah. Dan itu ada seorang cowok baju merah, dia adalah mas Ruri yang berkediaman di Pengadegan.
Foto 8 :
Foto berikut ini bukan foto penampakan loh ya gaes melainkan foto dari mba Kus yaitu peserta pelatihan menjahit yang kebetulan duduk disebelah tempat duduk admin. Mba Kus lagi belajar teori menkahit kayaknya itu fokus banget nggak kayak adminnya.
Foto 9 :
Foto ke sembilan ini admin masih ingat yaitu pada saat proses mengobras untuk membuat celana pamjang. Hari itu admin ngenes gaes bayangkan saja dari jam 12.30 wib sampai jam 16.00 wib admin tidak kebagian mesin obras. Alhasil hanya sekedar duduk duduk saja hari itu. Dan coba lihat itu gaes ada seorang pria yang berdiri berbaju biru, dia merupakan peserta reguar berbayar bulanan. Dia juga tidak kebagian mesin obras sampai pulang, yang regular saja tidak kebagian obras apalagi admin gses yang gratisan mending terima ngalah saja. Ohya pria yang berdiri itu admin lupa namanya tapi ingat alamat rumahnya yaitu di desa Gemuruh.
Nah sekarang kamu sudah tahu kan gaes suasana di Lpk Kartikagama Bancar Purbalingga pada saat proses pelatihan menjahit tata busana dalam hal ini merupakan para peserta sift siang atau sift dua. Mungkin dengan foto foto diatas kamu terobati rasa penasarannya. Ohya admin juga minta maaf kalau ada kesalahan penulisan juga dalam penyampaian semua itu hanya supaya tidak sepanteng gaes jadi ada sedikit candaan dalam penulisan. Sekian dan terimakasih ya sudah berkunjung.
Kkhtop Artikel :
Jika ada yang ingin disampaikan silahkan tulis komentar anda dengan bahasa yang sopan dan baik , admin berhak menghapus komentar yang tidak sesuai.